You are currently viewing Ketahui Penyebab & Cara Menghilangkan Penyakit Anosmia

Ketahui Penyebab & Cara Menghilangkan Penyakit Anosmia

Sahabat Kaef mungkin secara sadar pernah mengalami hilangnya kemampuan indra penciuman. Kondisi tersebut biasanya dikenal dengan anosmia. Kondisi ini dapat menandakan adanya penyakit lain. Untuk itu, Sahabat Kaef dapat melihat lebih lanjut mengenai kondisi tersebut pada penjelasan berikut ini.

Pengertian Anosmia

Mencium bau adalah suatu kemampuan yang dipengaruhi oleh hidung dan otak. Di bagian atas hidung, terdapat saraf epitel yang berguna untuk meneruskan bau ke otak agar bisa diidentifikasi. Namun, ada beberapa gejala penyakit yang dapat menjadi penyebab anosmia.

Kondisi tidak dapat mencium bau bersifat sementara tetapi biasanya bisa terjadi dalam jangka panjang pada penderita yang telah memasuki usia yang cukup tua.

Kehilangan indra penciuman memang cukup mengganggu. Sehingga akan kesulitan untuk membedakan berbagai aroma misalnya aroma bunga, makanan dan udara di sekeliling. Dalam kondisi darurat juga akan dapat membahayakan nyawa.

Penyebab Anosmia

Kondisi ini biasanya timbul karena dampak dari terkenanya suatu penyakit. Segera periksa kondisi kesehatan di dokter jika mengalami kondisi ini agar bisa ditangani dan diberi obat.

Masa sekarang ini yaitu di masa pandemi, kondisi tersebut tidaklah asing lagi. Faktanya, kehilangan indra penciuman dicurigai sebagai tanda tertular virus covid-19. Di sisi lain, juga dapat kehilangan indera pengecapan karena virus ini.

Covid-19 bukan satu-satunya penyakit yang mendasari terjadinya hilang penciuman. Jauh sebelum virus tersebut ada, hilang penciuman biasanya terjadi karena disebabkan oleh flu atau pilek yang memang menyebabkan hidung tersumbat, alergi dan infeksi sinus.

Usia juga dapat mempengaruhi terjadinya hilang penciuman. Sahabat Kaef harus waspada jika hal ini terjadi pada orang tua karena bisa mengindikasikan penyakit lain dan segeralah untuk ke dokter. Sementara itu, jika terjadi pada usia muda, kondisi ini dapat bersifat sementara.

Walaupun bersifat sementara, pergi ke dokter adalah pilihan yang tepat. Namun, beberapa cara di bawah ini dapat Anda lakukan terlebih dahulu untuk membantu memulihkan kembali kemampuan indra penciuman tersebut.

Cara Menghilangkan Anosmia

  1. Membersihkan Hidung

Hidung merupakan bagian utama dari indra penciuman sehingga untuk mengembalikan kemampuannya adalah dengan langsung membersihkannya. Membersihkannya dapat menggunakan bahan alami atau obat yang dijual di pasaran.

  1. Melatih Penciuman

Melatih penciuman adalah salah satu cara untuk merangsang kembali fungsi indra penciuman. Melatihnya dapat menggunakan beberapa bahan alami tertentu dan hirup aromanya paling tidak 20 detik. Lakukan hal ini minimal dua kali sehari.

  1. Berhenti Merokok

Sahabat Kaef mungkin sudah tidak asing lagi dengan hal negatif yang bisa disebabkan oleh rokok. Salah satunya adalah rokok dapat mengganggu sistem indra penciuman. Oleh karena itu harus menghindarinya untuk meminimalisir hal yang tidak diinginkan seperti hilang penciuman.

  1. Konsultasi Ke Dokter

Mengidap anosmia dapat mengindikasikan terdampaknya penyakit lain sehingga datang ke dokter adalah solusi yang paling tepat. Bisa dilakukan dengan membuat janji bersama dokter agar segera mungkin mengikuti protokol kesehatan.

Kehilangan kemampuan untuk mencium bau digadang-gadang sebagai tandanya terkena covid-19 . Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar bisa segera ditangani dengan baik.

Bahan Alami yang Digunakan untuk Menghilangkan Anosmia

  1. Minyak Kayu Putih

Minyak kayu putih adalah senjata andalan yang biasanya digunakan untuk meredakan berbagai macam penyakit seperti mual, sakit kepala dan sakit perut. Minyak kayu putih juga dapat diandalkan untuk mengembalikan kemampuan indera penciuman yang hilang. 

Caranya adalah dengan menghirup dalam-dalam aroma minyak kayu putih. Bau yang dihasilkan cukup familiar sehingga harus berusaha untuk mengingatnya.

Cobalah untuk melakukannya paling tidak 2-3 kali dalam sehari. Aroma minyak kayu putih yang kuat dipercaya dapat merangsang kembali indra penciuman.

  1. Minyak Jarak

Tidak semua orang menyukai aroma minyak kayu putih. Alternatif lain yang bisa digunakanan adalah menggunakan aroma minyak jarak. 

Minyak jarak dibuat dengan adanya kandungan asam risinoleat. Asam ini termasuk ke dalam kelompok asam lemak tak jenuh dan disusun dari 18 atom karbon. Asam ini memiliki fungsi untuk meredakan peradangan yang terjadi pada hidung.

  1. Air Jahe

Jahe memang dikenal dengan kemampuannya untuk menghangatkan tubuh. Selain itu, jahe memiliki aroma khas dan ternyata dapat membantu mengembalikan indera penciuman yang hilang.

Jahe disinyalir dapat meringankan radang yang terjadi di saluran pernapasan. Ini juga dapat mengembalikan kemampuan indra penciuman dengan memangkas lendir yang menjadi penyebab hidung tersumbat.

Jahe dapat digunakan untuk pereda nyeri karena adanya sifat anti mikroba yang mampu menangkal infeksi. Untuk mengkonsumsinya bisa diseduh agar menjadi teh atau langsung mengunyahnya.

  1. Garam

Infeksi, alergi dan hidung tersumbat dalam hidung dapat dihilangkan dengan menggunakan larutan garam. Sahabat Kaef dapat secara langsung menyemprotkannya ke dalam hidung. Cara ini mungkin sedikit mengganggu tapi jangan panik saat melakukannya.

  1. Bawang Putih

Bawang putih terkenal akan sifatnya yang antioksidan dan anti bakteri. Adanya sifat ini tentunya mampu menjadikan bawang sebagai pencegah inflamasi. Hidung yang bengkak juga dapat disembuhkan dengan meminum bawang putih yang telah diracik.

Untuk meracik ramuan bawang putih, siapkan terlebih dahulu air dan 4-5 siung bawang yang telah dihaluskan. Setelah itu, rebus air selama 2 menit lalu tambahkan bawang putih tadi. Setelah racikan jadi, harus segera mungkin meminumnya selagi masih hangat. 

  1. Menggunakan Lemon

Lemon memiliki rasa yang asam sehingga banyak orang yang mungkin tidak menyukainya. Namun, lemon kaya akan vitamin C dan bersifat antioksidan dan antimikroba. Oleh karena itu dapat menggunakannya untuk mengatasi hilangnya penciuman.

Cara yang pertama adalah dengan menghirup aromanya lalu  dapat memotongnya menjadi dua dan dekatkan ke hidung.

Cara kedua adalah dengan mencampurkan perasan air lemon dengan air hangat. Sebanyak satu sendok teh madu dapat dijadikan tambahan agar rasa campuran tadi menjadi lebih enak dan segar. Cobalah untuk meminum campuran ini minimal dua kali sehari.

  1. Daun Mint

Sahabat Kaef dapat mengembalikan fungsi indra penciuman dengan menggunakan beberapa bahan yang memiliki sifat sebagai antimikroba atau anti peradangan. Salah satunya dapat menggunakan daun mint.

Daun mint disini digunakan untuk melatih indra penciuman. Selain itu, dapat meminum air  dari daun mint yang telah diracik dengan cara tertentu untuk mengatasi permasalahan hilang penciuman.

Cara untuk meracik daun mint adalah dengan menggunakan 10-15 lembar daun mint. Daun mint harus direbus terlebih dahulu dan saring air ke dalam satu cangkir gelas. Untuk menambah citra rasa, campurkan satu sendok teh madu. 

Itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian, penyebab & cara menghilangkan anosmia. Sahabat Kaef dapat menggunakan bahan alami untuk mengatasi hilangnya kemampuan indra penciuman. Namun, tetap diharuskan untuk tetap berkonsultasi kepada dokter terutama untuk bahan yang diharuskan untuk diminum. 

Jika sudah berkonsultasi dan mendapatkan resep obat oleh dokter. Jangan lupa untuk menebusnya melalui aplikasi Kimia Farma Mobile. Foto obat yang sudah diresepkan lalu upload melalui fitur Prescription. Setelah resep diterima oleh apotek Kimia Farma terdekat maka akan langsung diverifikasi.  Sahabat Kaef hanya tinggal menunggu obat yang sudah diresepkan datang. Sangat mudah untuk menebus resep obat melalui aplikasi , download sekarang juga melalui  Google Play Store atau Apps Store ya !

Sumber 

https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20201208131733-255-579361/5-cara-alami-atasi-anosmia

https://www.netmeds.com/health-library/post/anosmia-5-incredible-ayurvedic-remedies-to-treat-loss-of-smell

https://www.healthline.com/health/anosmia