You are currently viewing Kandungan Herbal dalam Obat yang Meredakan Batuk

Kandungan Herbal dalam Obat yang Meredakan Batuk

Di musim hujan seperti sekarang batuk menjadi kondisi umum yang dialami oleh banyak orang. Meski batuk bukanlah suatu penyakit, melainkan mekanisme pertahanan saluran pernapasan atau gejala dari suatu penyakit tetap saja dapat mengganggu aktivitas sehari-hari bagi yang mengalaminya.

Oleh karena itu banyak cara yang dilakukan untuk meredakan batuk, salah satunya dengan mengonsumsi obat yang meredakan batuk. Banyaknya pilihan obat batuk saat ini membuat kita harus lebih teliti dalam memilih obat batuk sesuai gejala yang dirasakan. Obat batuk herbal menjadi salah satu yang banyak dipilih karena dinilai lebih aman dan minim akan efek samping.

Beberapa kandungan herbal dalam obat batuk memang telah terbukti dapat membantu meredakan batuk secara efektif.

Kandungan Herbal dalam Obat yang Meredakan Batuk

Jahe

Secara alami, jahe memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Selain itu jahe juga dapat mengobati mual, sakit perut dan membantu meredakan batuk. Jahe dapat mengurangi iritasi, kekeringan, dan lendir di tenggorokan.

Madu

Madu merupakan obat yang sudah lama dipercaya untuk sakit tenggorokan. Hasil studi pada 2018 menemukan bahwa madu dapat meredakan batuk akut pada anak-anak lebih efektif daripada obat bebas. Untuk orang dewasa dan anak-anak usia 1 tahun ke atas, madu dapat membantu mengobati batuk kering pada siang dan malam hari. Hal ini dikarenakan madu memiliki sifat antibakteri dan juga dapat membantu melapisi tenggorokan, dan mengurangi iritasi.

Peppermint

Daun peppermint mengandung menthol, yang membantu mematikan ujung saraf di tenggorokan yang teriritasi oleh batuk sehingga mampu membantu meredakan nyeri dan mengurangi intensitas batuk. Peppermint juga membantu mengencerkan dahak serta memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Menthol dalam daun peppermint juga menghasilkan sensasi dingin untuk melegakan batuk.

Licorice

Licorice atau akar manis yang memiliki nama latin Glycyrrhiza Glabra memiliki manfaat untuk meredakan batuk. Licorice membantu memproduksi lapisan pelindung yang meringankan iritasi dan inflamasi membran mukosa pada saluran pernapasan. Selain itu licorice dapat membantu mengencerkan dahak.

Daun Thyme

Hasil penelitian menemukan ekstrak herbal thyme membantu mengurangi batuk akut dan keparahan batuk. Daun thyme mengandung senyawa yang disebut flavonoid yang dapat mengendurkan otot tenggorokan serta mengurangi peradangan.

Kandungan herbal dalam obat batuk dapat Sahabat Kaef temukan dalam informasi kandungan di setiap kemasan obat batuk. Umumnya obat batuk dengan kandungan herbal tidak direkomendasikan untuk anak-anak di bawah 1 tahun, hal ini dikarenakan beberapa kandungan herbal dapat memberikan efek samping seperti risiko botulisme pada bayi di bawah 12 bulan jika diberikan madu. Selalu pastikan memilih obat batuk dengan kandungan herbal yang sesuai dengan gejala serta keluhan dan kondisi kesehatan Sahabat Kaef.

Sahabat Kaef sekarang juga dapat dengan mudah membeli obat batuk melalui melalui aplikasi Kimia Farma Mobile. Caranya download aplikasi Kimia Farma Mobile melalui App Store atau Google Play.

DOWNLOAD APLIKASI KIMIA FARMA MOBILE SEKARANG!

Referensi: